WahanaNews.co | Presiden Belarus, Alexander Lukashenko, mengungkapkan bahwa militernya jatuhkan roket yang ditembak ke teritorial negaranya dari arah Ukraina.
Belarus saat ini masuk dalam spekulasi mulai terlibat dalam konflik Ukraina dan Rusia.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
"Kami telah diprovokasi," ujar Lukashenko sebagaimana dikutip dari kantor berita negara itu, Belta, seperti dilansir AFP, Sabtu (2/7).
"Saya harus mengatakan kepada Anda sekitar tiga hari lalu, mungkin lebih, mereka mencoba menyerang target militer di Belarusia dari Ukraina. Puji Tuhan, sistem antiserangan udara Pantsir kami berhasil mengintersepsi semua roket yang ditembakkan oleh pasukan Ukraina," kata dia.
Sementara itu, Ukraina pada pekan lalu sebaliknya menyatakan sejumlah roket ditembakkan dari Belarus ke wilayah perbatasan yang masuk teritorialnya.
Baca Juga:
Selama di Indonesia Paus Fransiskus Tak Akan Naik Mobil Mewah-Anti Peluru
Namun, Lukashenko membantah itu semua. Dia juga membantah negaranya mencoba mengintervensi ke dalam konflik yang terjadi.
"Sepeti yang saya katakan lebih dari setahun lalu, kami tak bermaksud untuk bertempur dengan Ukraina," kata dia.
Di satu sisi, Belarus dikenal sebagai sekutu lama dari Rusia. Belarus pun disebut mendukung operasi militer Rusia ke Ukraina sejak 24 Februari lalu.