WahanaNews.co | Ayatollah Ali Khamenei adalah Pemimpin Tertinggi Iran sejak 1989 hingga sekarang. Selama menjabat, Ayatollah memiliki aset kekayaan dengan jumlahnya fantastis.
Melansir dari irannewswire.org, Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) di Baghdad memperkirakan Pemimpin Tertinggi Iran ini memiliki kekayaan sekitar USD200 miliar (Rp2.852 triliun).
Baca Juga:
Sunarto Ketua MA Terpilih Miliki Harta Kekayaan Rp9,3 Miliar
Sebelumnya, pada 2013, Khamenei tercatat mengendalikan keuangan nasional Iran sekitar USD95 miliar (Rp1.354 triliun).
Jumlah tersebut melebihi nilai ekspor minyak pada saat itu. Hal ini tertulis dalam laporan investigasi Reuters 2013 berjudul, “Aset Ayatollah”.
Aset yang dimiliki Khamenei tidak secara langsung atas nama Khamenei. Jumlah kekayaannya jauh lebih besar daripada kekayaan yang dikumpulkan mendiang Shah, raja pro-Barat yang digulingkan dalam revolusi Islam Iran.
Baca Juga:
Kasasi Rafael Alun Ditolak MA, Rumah di Simprug Tak Jadi Dirampas
Organisasi Setad merupakan kunci kekuatan kekayaan Khamenei yang kini telah berkembang menjadi bisnis raksasa.
Setad berhasil memegang saham di setiap sektor industri Iran seperti keuangan, minyak, telekomunikasi, produksi pil kontrasepsi, dan peternakan burung unta.
Nilai aset Setad mencapai 40% lebih tinggi dari total pendapatan minyak Iran. Aset itu didasarkan atas penyitaan properti milik warga Iran yang tinggal di luar negeri, rakyat biasa, anggota agama minoritas, muslim Syiah, dan pengusaha yang telah diakuisisi.
Pria kelahiran 1939 ini terkenal dengan gaya hidup spartan. Ia diduga telah menggunakan aset untuk memperkaya dirinya sendiri.
Selain itu, untuk mengonsolidasikan kekuasaannya dan memposisikan dirinya di atas faksi-faksi saingan rezim. [qnt]