WAHANANEWS.CO, Jakarta - Konflik bersenjata antara Iran dan Israel kembali memanas. Dunia dikejutkan oleh debut senjata terbaru milik Iran yang diyakini dapat mengubah keseimbangan kekuatan di Timur Tengah.
Untuk pertama kalinya, Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) meluncurkan rudal balistik generasi baru Kheibar Shekan dalam gelombang ke-20 Operasi True Promise III yang digelar pada dini hari, Minggu (23/6/2025).
Baca Juga:
Setiap Serangan Iran Bikin Israel Rugi Rp 3,2 Triliun Per Hari, Ekonomi Semakin Terpuruk
Dalam pernyataannya, Departemen Hubungan Masyarakat IRGC menegaskan bahwa peluncuran rudal ini adalah bagian dari fase pembalasan terbaru Iran terhadap agresi militer Israel yang telah menewaskan lebih dari 400 warga Iran sejak 13 Juni lalu.
Korban termasuk di antaranya komandan militer, ilmuwan, akademisi, atlet, hingga siswa sekolah.
“Dalam operasi ini, untuk pertama kalinya, Pasukan Dirgantara IRGC mengerahkan rudal balistik multihulu ledak Kheibar Shekan generasi ketiga, menggunakan taktik baru dan mengejutkan untuk mencapai presisi, daya rusak, dan efektivitas yang lebih tinggi,” ujar pernyataan IRGC, dikutip dari Press TV.
Baca Juga:
Evakuasi dari Kawasan Konflik: Kemlu Pastikan Seluruh WNI Aman
Iran menyebutkan bahwa total 40 rudal berbahan bakar padat dan cair ditembakkan ke berbagai target strategis di wilayah pendudukan Palestina.
Target utama di antaranya adalah Bandara Ben Gurion di Tel Aviv, fasilitas penelitian biologi milik Israel, serta pos komando dan kendali alternatif militer Zionis.
Kheibar Shekan generasi ketiga ini dipersenjatai dengan hulu ledak manuver yang dapat mengubah lintasannya saat memasuki fase akhir sebelum benturan.