WahanaNews.co | Setidaknya 14 jet tempur China menembus wilayah Taiwan pada Kamis (1/9), di hari Taiwan menembak jatuh pesawat tanpa awak di lepas pantai Negeri Tirai Bambu.
Kementerian Pertahanan Taiwan melaporkan keempat belas jet itu melintasi garis median Selat Taiwan, yaitu batas imajiner yang memisahkan China dan Taiwan.
Baca Juga:
Sarang Narkoba Kampung Bahari Digerebek Polisi, 31 Orang Ditangkap
Sebagaimana diberitakan Reuters, kabar ini muncul setelah Taiwan menembak jatuh drone tak teridentifikasi di lepas pantai China pada hari yang sama.
Ini merupakan pertama kalinya militer Taiwan menembak jatuh sebuah drone.
Menurut keterangan militer Taiwan, satu drone sipil memasuki "zona terbatas" di atas Pulau Shiyu. Pulau itu terletak di antara dataran China dan Kepulauan Kinmen, Taiwan.
Baca Juga:
Pantau Pergerakan Polisi, Bandar Narkoba di Kampung Bahari Pakai CCTV hingga Drone
"Pasukan yang berada di sana melakukan prosedur yang sesuai, yakni memperingatkan drone tersebut, tetapi tidak digubris," demikian pernyataan Kemhan Taiwan yang dikutip AFP.
"Drone itu kemudian ditembak jatuh dengan tembakan defensif."
Insiden penembakan ini terjadi kala situasi antara Taiwan dan China memanas akibat kunjungan Ketua Dewan Perwakilan AS, Nancy Pelosi, ke Taipei beberapa waktu lalu.