WahanaNews.co | Sebelas orang dinyatakan hilang dalam insiden terbakarnya kapal feri berbendera Italia di Laut Ionia yang terletak di antara Yunani-Italia, Jumat (18/2/2022).
Sementara dua orang lainnya diduga terjebak di dalam kapal.
Baca Juga:
Imbas Kapal Feri Kandas, Antrean Kendaraan 3 Km Sempat Terjadi di Pelabuhan Ketapang
Tim penyelamat tengah berjibaku dengan waktu untuk memadamkan api dan mencari korban selamat.
Dikutip dari AFP, penyelam diterjunkan untuk mencari korban hilang.
Area pencarian pun diperluas.
Baca Juga:
Tarif Feri Naik 11 Persen Mulai 1 Oktober
Sebelumnya, penjaga pantai Yunani telah menyelamatkan 278 orang penumpang dan awak kapal.
Mereka telah dievakuasi ke Pulau Corfu.
Kapal Euroferry Olympia itu sedang berlayar dari Igoumenitsa Yunani menuju Brindisi Italia saat terbakar.
Pada Jumat sore waktu setempat, api masih terpantau menyala.
Penyebab kebakaran masih belum diketahui.
Di antara penumpang yang diselamatkan, 10 orang dibawa ke rumah sakit karena permasalahan pernapasan dan luka ringan.
"Sebuah operasi untuk menemukan 11 penumpang yang hilang sedang berlangsung," kata penjaga pantai Yunani dalam sebuah pernyataan.
Menambahkan bahwa sembilan dari mereka yang hilang berasal dari Bulgaria.
Menurut pemilik feri Grimaldi Lines, lima penumpang yang hilang telah diketahui keberadaannya yakni di atas kapal dan upaya evakuasi sedang dilakukan.
Tetapi penjaga pantai Yunani mengatakan hanya mendapati dua orang di dalam kapal, yang diidentifikasi oleh perusahaan angkutan Bulgaria sebagai seorang warga Bulgaria dan seorang sopir truk Turki yang mencoba menuju ke geladak.
Grimaldi Lines mengatakan kapal tersebut resmi mengangkut 239 penumpang dan 51 awak serta 153 truk dan trailer serta 32 kendaraan penumpang.
Seorang saksi mata kejadian mengungkap kebakaran terjadi dengan sangat cepat.
Bahkan ia sempat mendengar peringatan 'may day' yang diperdengarkan dari pengeras suara.
"Kami dibangunkan pada pukul 04.30. Api kemungkinan sudah terjadi di bagian muka," ucap seorang penumpang seperti dikutip dari Reuters. [gun]