WahanaNews.co | Seorang politisi Malaysia menyampaikan keheranannya mengapa kasus positif di Indonesia bisa dikendalikan dalam waktu singkat.
Bahkan, kasus positif harian Indonesia saat ini lebih rendah dari negaranya.
Baca Juga:
Daftar Wilayah PPKM Level 4 Serta Aturan yang Berlaku
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, pun mengungkapkan tips sukses pemerintah dalam menurunkan kasus positif Corona dalam waktu singkat.
Di mana kasus positif RI turun menjadi 10 ribuan per hari dibandingkan sebelumnya yang pernah mencapai 50 ribu dalam sehari.
Menurutnya, kunci terpenting adalah dukungan serta kolaborasi antar pemerintah dan masyarakat.
Baca Juga:
Covid-19: Daerah PPKM Level 4 Bertambah
Juga dengan para ahli seperti epidemiologi, klinisi, organisasi profesi hingga organisasi masyarakat.
Dengan koordinasi erat ini, maka dibuatlah keputusan untuk melakukan pengetatan mobilitas yang diterjemahkan melalui kebijakan PPKM hingga level 4 yang masih berlangsung sampai saat ini.
"Dengan pelaksanaan kebijakan PPKM dan dukungan masyarakat terhadap upaya bersama untuk menerapkan PPKM menjadi kunci kita bisa menurunkan laju penularan," ujar Nadia, saat dihubungi wartawan, Minggu (5/9/2021).
Selain itu, vaksinasi juga terus dipercepat untuk bisa menciptakan kekebalan komunal lebih cepat.
Sebab, percepatan vaksinasi akan membantu memperkuat daya tahan tubuh masyarakat dari serangan virus Corona ini.
"Juga percepatan vaksinasi, termasuk dukungan masyarakat untuk vaksinasi sehingga tidak banyak penolakan terhadap vaksinasi," kata dia.
Hal ini juga berkaitan dengan pertanyaan politisi Malaysia, yakni pemimpin Partai Aksi Demokratik (DAP), Lim Kit Siang, kepada Menteri Kesehatan Malaysia, Khairy Jamaluddin.
Ia mempertanyakan, mengapa kasus di RI bisa turun sangat cepat, dan sebaliknya di Malaysia malah terus naik.
Lanjutnya, padahal populasi Indonesia lebih besar dari negaranya.
Sehingga, ia meminta Menkes baru Malaysia itu untuk menjelaskan.
"Bisakah Menteri Kesehatan yang baru, Khairy Jamaluddin, menjelaskan mengapa selama 16 hari berturut-turut Indonesia telah mengurangi kasus baru Covid-19 hariannya menjadi kurang dari Malaysia, bahkan kurang dari setengah seperti kemarin 8.955 kasus menjadi 20.988 kasus Malaysia?" kata Lim, dikutip dari Malaymail, Minggu (5/9/2021).
"Ini bukan mencari-cari kesalahan, tetapi mencari cara untuk meningkatkan penanganan kita terhadap pandemi Covid-19, sehingga memenangkan perang melawannya," tambah pemimpin DAP itu. [qnt]