Sebuah sinar yang datang dari arah Proxima Centauri tersebut dianggap
peneliti sebagai sinyal dari ruang angkasa.
Namun, bintang
yang dinamai Red Dwaarf Star tersebut
belum terlihat kembali sejak awal kemunculannya pada
bulan April lalu.
Baca Juga:
Ilmuwan Ciptakan AI Pendeteksi Rahasia Alien, Begini Cara Kerjanya
Menurut seorang dari komunitas
astronomi, sinar tersebut juga diyakini menjadi sebuah sinyal pertama.
"Ini adalah penanda sinyal
pertama, Wow! " ujarnya, seperti dikutip The Guardian.
Pesan sinyal yang diterima para
ilmuwan ini berupa sinyal radio gelombang sempit yang berumur pendek. Pemancar
radio alien hanya berjarak 4,25 tahun dari Bumi.
Baca Juga:
Baru-baru Ini Jasad Alien Betina Muncul di Meksiko, Ilmuwan Angkat Suara
Tidak diragukan lagi, inilah alasan
tim peneliti tidak banyak memberikan keterangan dan bekerja keras untuk dapat
menganalisis dengan benar.
Sinyal ini ditangkap oleh
observatorium pencarian kecerdasan luar angkasa, Seti atau Big Ear, di Ohio
pada tahun 1977.
Proyek Breakthrough Listen merupakan sebuah projek yang diluncurkan pada
2015 lalu oleh Yuri Milner, seorang investor sains dan teknologi yang berbasis
di Silicon Valley, Amerika Serikat.