WahanaNews.co | Dinamika politik Malaysia telah mencapai babak baru.
Setelah sebelumnya Muhyiddin Yassin
memutuskan untuk mundur dari kursi Perdana Menteri
(PM) karena gagal mendapatkan suara mayoritas di parlemen, kali ini politisi
Malaysia mengusulkan nama pengganti kepada raja.
Baca Juga:
Silaturahmi Idulfitri ke PM Anwar, Presiden Prabowo Kunjungi Malaysia
Raja Malaysia sendiri telah memberikan
waktu bagi para partai-partai politik untuk mengusulkan nama.
Usulan ini paling lambat harus
diberikan pada hari Rabu (18/8/2021) ini, pukul 16.00 waktu setempat.
Mendekati tenggat waktu, partai
politik mayoritas di negara itu disebut-sebut mulai meruncing ke sebuah nama.
Baca Juga:
Usai Hapus Postingan PM Malaysia Soal Pemimpin Hamas, Meta Akhirnya Minta Maaf
Ia adalah Ismail Sabri Yaakob, yang
merupakan Wakil PM era Muhyiddin.
Nama Ismail sendiri dilaporkan telah
disetujui oleh koalisi Barisan Nasional, yang juga mencantumkan partai terbesar
di Malaysia, Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO).
Ismail diketahui juga bernaung dalam
partai itu.