Sekretaris Jenderal OPEC Haitham Al Ghais dan Sekretariat OPEC juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya presiden Iran kepada keluarga dan rakyat Iran, kata organisasi itu pada X.
Selain itu, otoritas di Afrika Selatan dan Jepang juga ikut menyampaikan belasungkawa mereka kepada Iran.
Baca Juga:
Jokowi Sampaikan Dukacita atas Wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi
Sejumlah pemimpin dunia lainnya, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden China Xi Jinping dan Perdana Menteri India Narendra Modi, juga telah menyampaikan belasungkawa kepada Iran. Beberapa negara, seperti Irak dan Lebanon, menyatakan masa berkabung resmi atas kematian Raisi.
Hubungan Raisi dengan Rusia
Sementara itu, pengamat hubungan internasional Dinna Prapto Raharja berpendapat bahwa kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian dalam kecelakaan helikopter dapat mengkonsolidasi gerakan kelompok konservatif yang mendukung Raisi.
Baca Juga:
Presiden Iran Pakai Helikopter AS dengan Teknologi Usang, Ternyata Ini Alasannya
"Ini untuk memastikan bahwa Iran tetap pada jalur yang telah digariskan oleh pemimpin sebelumnya yang telah wafat," kata Dinna saat dihubungi Antara di Jakarta pada Senin.
Pendiri think-tank independen Synergy Policies itu menjelaskan bahwa Presiden Raisi adalah pemimpin yang mengedepankan konsep revolusionisme pragmatis.
"Raisi memilih posisi tegas dalam negosiasi yang menekan Iran dan berusaha keras mengeluarkan Iran dari sanksi-sanksi AS dan negara-negara Barat," ujarnya, melansir Antara, Selasa (21/5/2024).