"Bisa dikatakan bahwa kami akan merespons dengan cara yang tepat dan sangat mungkin bahwa apa yang akan Anda lihat adalah pendekatan berjenjang di sini, bukan hanya satu tindakan, namun pada dasarnya beberapa tindakan," jelas Kirby.
Sedikitnya tiga tentara AS tewas dan sekitar 34 orang lainnya mengalami luka-luka dalam serangan drone di sebuah pangkalan militer di wilayah Yordania, dekat perbatasan Suriah.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Usulkan Two-State Solution untuk Akhiri Konflik Gaza dalam Pertemuan dengan AS
Perlawanan Islam di Irak, aliansi kelompok bersenjata yang didukung Iran, mengklaim serangan itu. Disebutkan bahwa serangan tersebut merupakan respons atas dukungan AS terhadap Israel dalam perang di Jalur Gaza yang telah menewaskan lebih dari 26.000 orang.
Teheran sendiri membantah pihaknya mendukung kelompok yang melakukan serangan tersebut.
Usai serangan mematikan terjadi di Yordania, Biden berada di bawah tekanan untuk memberikan tanggapan yang kuat ketika Partai Republik menuduh Presiden AS dari Partai Demokrat itu membiarkan pasukan AS menjadi sasaran empuk.
Baca Juga:
Gagal Menyentuh Pemilih, Harris Kalah Telak Meski Kampanye Penuh Serangan ke Trump
[Redaktur: Sandy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.