WahanaNews.co | Desa Wisata Nglanggeran meraih penghargaan Best Tourism Village 2021 dari Organisasi Pariwisata Dunia di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNWTO).
Desa yang berada di Kalurahan Nglanggeran, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), ini berhasil mengalahkan desa-desa terkenal dari berbagai negara di dunia.
Baca Juga:
BPBD Gunungkidul Distribusikan Air Bersih ke Wilayah Terdampak Kekeringan
Desa Nglaggeran menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang mendapatkan penghargaan tersebut.
Selain Desa Nglanggeran, terdapat dua desa wisata lainnya yang juga mewakili Indonesia dalam ajang Best Tourism Villages 2021.
Dua desa itu adalah Desa Wisata Tetebatu di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat dan Desa Wae Rebo di Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Baca Juga:
Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul Kampanyekan Gemar Makan Ikan untuk Anak
Dalam ajang penghargaan ini, penilaian untuk desa terbaik didasarkan pada sumber daya alam dan budaya, serta tindakan dan komitmen yang inovatif dan transformatif terhadap pengembangan pariwisata yang sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).
Terdapat sembilan kriteria penilaian, di antaranya adalah keberlanjutan lingkungan, sumber daya alam dan budaya, serta infrastruktur dan konektivitas.
Ajang penghargaan Best Tourism Village juga bertujuan untuk memajukan peran pariwisata dalam menjaga desa-desa, beserta bentang alam, keanekaragaman alam dan budaya, serta nilai dan aktivitas lokal, termasuk gastronomi lokal.
Selanjutnya, setiap desa wisata yang lolos seleksi dan evaluasi UNWTO akan diberikan predikat UNWTO Best Tourism Villages Label.
Predikat ini membuat desa wisata tersebut mendapatkan pengakuan internasional sebagai contoh dalam praktik destinasi wisata pedesaan.
"Pariwisata dapat menjadi pendorong kohesi sosial dan inklusi dengan mempromosikan distribusi manfaat yang lebih adil ke seluruh wilayah, serta pemberdayaan masyarakat lokal. Inisiatif ini mengakui desa berkomitmen untuk menjadikan pariwisata sebagai pendorong yang kuat bagi pembangunan dan kesejahteraan mereka," kata Sekretaris Jenderal UNWTO, Zurab Pololikashvili, dalam sebuah keterangan resmi, Kamis (2/12/2021).
Dilansir dari laman resmi UNWTO, selain Desa Nglanggeran terdapat 43 desa lain dari 31 negara yang mendapat predikat yang sama.
Dari total 174 desa, 44 desa ini berhasil mendapat pengakuan Best Tourism Villages 2021 dari UNWTO.
Berikut daftar lengkap peraih penghargaan Best Tourism Villages dari UNWTO 2021:
1. Bekhovo, Federasi Rusia
2. Bkassine, Lebanon
3. Bojo, Filipina
4. Caspalá, Argentina
5. Castelo Rodrigo, Portugal
6. Cuetzalan del Progreso, Meksiko
7. Cumeada, Portugal
8. Gruyères, Swiss
9. Batu Puteh , Malaysia
10. Kaunertal, Austria
11. Le Morne, Mauritius
12. Lekunberri, Spanyol
13. Maní, Meksiko
14. Misfat Al Abriyeen, Oman
15. Miyama, Jepang
16. Mokra Gora, Serbia
17. Morella, Spanyol
18. Mustafapaşa, Turki
19. Nglanggeran, Indonesia
20. Niseko, Jepang
21. Nkotsi Village, Rwanda
22. Old Grand Port, Mauritius
23. Olergesailie, Kenya
24. Ollantaytambo, Peru
25. Pano Lefkara, Cyprus
26. Pica, Chile
27. Pochampally, India
28. Puerto Williams, Chile
29. Radovljica, Slovenia
20. Rijal Alma'a, Arab Saudi
21. Testo Alto, Brazil
22. Saas Fee, Swiss
23. San Cosme y Damián, Paraguay
24. San Ginesio, Italia
25. Sidi Kaouki, Moroko
26. Solčava, Slovenia
27. Soufli, Yunani
28. Taraklı, Turki
29. The Purple Island, Korea
30. Ungok Village, Korea
31. Valposchiavo, Swiss
32. Wonchi, Ethiopia
33. Xidi, China
34. Yucun, China. [dhn]