WahanaNews.co | Pemerintah
memperkuat kerjasama dengan Singapura dalam bidang energi. Menteri ESDM, Arifin Tasrif, mengatakan, kerjasama internasional ini
dibutuhkan dalam mendukung transisi energi.
"Pertemuan
bilateral dengan Singapura diharapkan dapat semakin meningkatkan kerjasama
menghadapi berbagai tantangan transisi energi," ujar Arifin di Jakarta,
Rabu (28/10/2020).
Baca Juga:
Kementan Gencarkan Listrik Masuk Sawah Dukung Program Pompanisasi
Kedua negara
bersepakat tentang melimpahnya potensi kerjasama transisi energi yang dapat
dikembangkan dan perlu diperkuat lebih lanjut, salah satunya potensi panas bumi
di Sumatera.
"Singapura juga
menyampaikan penghargaan atas partisipasi Menteri ESDM dalam Singapore
International Energy Week (SIEW) 2020," katanya.
Dalam kerjasama
bilateral di sektor energi yang cukup vutal adalah pasokan gas untuk Singapura.
Selain kerjasama tersebut, saat ini Singapura juga memiliki berbagai investasi
di Indonesia dalam subsektor migas, ketenagalistrikan, minerba, dan energi baru
terbarukan.
Baca Juga:
PLN Banten Pastikan Operasional SPKLU Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak Andal
Pada kerjasama
regional, Singapura menjadi ketua Regional Energy Policy and Planning Sub
Sector Network (REPP-SSN), yang bertanggung jawab akan penyusunan ASEAN Plan of
Action on Energy Cooperation Phase 2: 2021-2025. Dokumen kerja sama ini akan
disahkan oleh Menteri Energi ASEAN pada pelaksanaan ASEAN Ministers' on Energy
Meeting ke-38 bulan November 2020.
REPP-SSN juga akan
meluncurkan dokumen 6th ASEAN Energy Outlook, yang dikembangkan berdasarkan
kebijakan energi dan target sepuluh negara anggota ASEAN. Dokumen ini akan
menjadi sumber utama informasi, analisis, dan proyeksi energi di kawasan, dan
memberikan wawasan yang mendalam tentang tren pasokan dan konsumsi energi
ASEAN. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.