WahanaNews.co | Dalang dari serangan roket mematikan ke Pangkalan Udara Al-Balad, Irak, memang belum diketahui.
ass="MsoNormal">Namun, sebuah fakta terungkap di balik
serangan ke pangkalan militer yang dikuasai oleh Angkatan Udara Amerika Serikat
(US Air Force) tersebut.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Usulkan Two-State Solution untuk Akhiri Konflik Gaza dalam Pertemuan dengan AS
Diberitakan
sebelumnya, Pangkalan Udara Al-Balad, yang
terletak 64 kilometer di sebelah utara Ibukota
Baghdad, Irak, dihantam enam buah roket, Minggu (18/4/2021).
Akibat serangan itu, sejumlah bagian
bangunan pangkalan militer rusak berat dan terbakar.
Sementara itu, dua orang tentara
Angkatan Bersenjata Irak, yang tengah melakukan penjagaan, mengalami cedera serius.
Baca Juga:
Gagal Menyentuh Pemilih, Harris Kalah Telak Meski Kampanye Penuh Serangan ke Trump
Bahkan, hingga saat ini, keduanya dikabarkan dalam status kritis.
Pihak militer Amerika Serikat dan Irak
hingga saat ini masih belum mengetahui siapa dalang di balik serangan itu.
Meskipun, sejumlah pejabat pemerintah
Amerika Serikat (AS) menuding faksi milisi Irak yang berafiliasi dengan Iran
adalah pihak yang bertanggung jawab.