WahanaNews.co | Pihak Kebun Binatang Miller Park, Bloomington, Illinois, Amerika Serikat (AS) mengatakan macan tutul salju berusia 11 tahun bernama Rilu dinyatakan mati setelah berjuang melawan pneumonia yang disebabkan oleh covid-19.
Rilu tiba di kebun binatang pada 2011 lalu setelah dipindahkan dari Kebun Binatang Kota Oklahoma.
Baca Juga:
Donald Trump Tunjuk Elon Musk Pimpin Departemen Efisiensi Pemerintah di Kabinetnya
Selama di Kebun Binatang Miller Park, ia telah menghasilkan tujuh keturunan yang sekarang menjadi bagian dari Species Survival Plan (SSP) atau program pengelolaan populasi dan konservasi untuk spesies satwa liar tertentu.
"Dia menjadikan Kebun Binatang Miller Park salah satu institusi terkemuka di dunia dalam perkembangbiakan anak-anak macan tutul salju," tulis Kebun Binatang Miller Park melalui akun Instagram resmi, Minggu (9/1).
Menurut pihak kebun binatang, perilaku dan kecantikan Rilu akan dirindukan oleh para pengunjung dan staf.
Baca Juga:
Donald Trump Mulai Umumkan Nominasi Anggota Kabinet, Ini Daftarnya
Fotografer satwa liar Joel Sartore memberikan penghormatan Rilu dalam sebuah postingan di akun Instagram miliknya.
"Kami sangat sedih untuk berbagi berita bahwa Rilu, macan tutul salju berusia 11 tahun @millerparkzoo, telah meninggal karena komplikasi covid-19," tulis Sartore.
"Macan tutul salju terbukti sangat rentan terhadap penyakit ini, dan seringkali berakibat fatal. Jika Anda belum menerima vaksinasi dan booster, silakan lakukan. Bukan hanya nyawa manusia yang dipertaruhkan. Terima kasih," sambung dia.