WahanaNews.co | Seorang pelaut asal Prancis berhasil diselamatkan setelah bertahan selama 16 jam di laut dingin usai kapalnya terbalik di perairan Samudra Atlantik dekat Spanyol.
Pelaut berusia 62 tahun ini terjebak di bawah kapalnya yang terbalik dan bernapas melalui rongga kapal yang masih diisi udara.
Baca Juga:
Demi Rafathar, Raffi Ahmad Terbang Pakai Helikopter untuk Hadiri Acara Sekolah
Seperti dilansir AFP, Jumat (5/8/2022), Laurent Camprubi menembakkan suar setelah kapal layarnya yang bernama Jeanne Solo Sailor mengalami masalah pada Senin (1/8) malam, pukul 20.30 waktu setempat, ketika kapal itu berada di perairan berjarak 22 kilometer dari Kepulauan Sisargas, lepas pantai Galicia, Spanyol.
Departemen Penyelamatan Maritim Spanyol dalam pernyataannya menyebut sebuah kapal penyelamat dan tiga helikopter dikerahkan segera dan tim pencarian menemukan sebuah kapal yang terbalik di tengah lautan dalam kegelapan.
Dalam sebuah video yang dibagikan oleh Departemen Penyelamatan Maritim Spanyol, seorang petugas penyelamat terlihat diturunkan dengan tali ke lambung kapal yang terbalik dan berjongkok di atasnya.
Baca Juga:
Helikopter Hantam Atap Hotel di Far North Queensland: Pilot Tewas, 2 Orang Dilarikan ke RS
Petugas itu lalu tampak menggedor lambung kapal sebelum mendengarkan tanda-tanda kehidupan di baliknya.
Camprubi mulai menggedor dari dalam dan berteriak minta tolong, namun karena gelombang lautan yang ganas, petugas penyelamat terlebih dahulu harus mencegah kapal itu tenggelam dan menunggu hingga pagi hari untuk menyelamatkannya.
"Saya tahu mereka ada di sana tapi saya harus bertahan. Saya memikirkan istri saya, anak-anak saya. Saya memberitahu dirinya bahwa saya akan bertahan untuk mereka. Saya tidak bisa meninggalkan mereka," tutur Camprubi kepada AFP.