WAHANANEWS.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali mencuri perhatian dunia dengan klaim mengejutkan terkait konflik panas di Timur Tengah.
Dalam sebuah unggahan di media sosial yang dilansir CNN, Trump mengumumkan bahwa Israel dan Iran telah mencapai kesepakatan untuk menghentikan perang yang selama beberapa pekan terakhir memicu ketegangan global.
Baca Juga:
JD Vance Bongkar Alasan Serangan ke Iran: Bukan Intervensi, Tapi Hancurkan Ancaman Nuklir
Pengumuman ini datang hanya beberapa jam setelah Iran kembali menyerang pangkalan militer AS di Timur Tengah.
Trump menyampaikan bahwa kesepakatan gencatan senjata akan segera berlaku, bahkan menyebut waktu spesifik pelaksanaannya.
"Telah sepenuhnya disepakati oleh dan antara Israel dan Iran bahwa akan ada Gencatan Senjata yang Penuh dan Total (dalam waktu sekitar 6 jam dari sekarang, ketika Israel dan Iran telah mengakhiri dan menyelesaikan misi terakhir mereka), dalam waktu 12 jam, Perang akan dianggap Berakhir," tulis Trump dalam unggahan tersebut.
Baca Juga:
Bukan Bom Biasa, Inilah Senjata Monster AS yang Remukkan Fasilitas Nuklir Bawah Tanah Iran
Meski demikian, hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi baik dari pemerintah Israel maupun Iran yang membenarkan atau menanggapi klaim Trump.
Situasi ini memunculkan beragam spekulasi di kalangan pengamat internasional mengenai validitas pengumuman tersebut.
Sementara itu, hanya beberapa jam sebelum Trump mengumumkan gencatan senjata, Iran dilaporkan meluncurkan 19 rudal ke arah pangkalan militer AS Al Udeid di Qatar.