Dokumen
Cija itu sedang digunakan sebagai
bahan pengadilan kejahatan perang, dengan mantan perwira intelijen militer
Suriah dituduh atas 4.000 dakwaan penyiksaan.
McKeigue,
seorang profesor dari Universitas Endinburgh, menginginkan informasi tentang
seorang perempuan yang kemungkinan pernah melakukan hubungan seks dengan
direktur Cija.
Baca Juga:
Hanya Dalam 2 Menit, Profesor ITB Sulap 'Tanah' Jadi Logam
Profesor
itu juga menanyakan apakah direktur tersebut adalah seorang pengguna kokain.
Selain
itu, McKeigue juga meminta informasi tentang daftar akademisi dan jurnalis
Inggris, termasuk dua orang yang bekerja untuk BBC, dan menyarankan kepada
"Ivan" agar "kantor Anda mengawasi" seorang jurnalis yang
bekerja untuk sebuah organisasi media Rusia.
McKeigue
adalah seorang anggota dalam Kelompok Kerja untuk Suriah, Propaganda dan Media,
yang merupakan perkumpulan akademisi Inggris dan peneliti independen.
Baca Juga:
Profesor Ini Ingatkan Stres Bisa Sebabkan Sakit Punggung, Simak Penjelasannya
Kelompok
itu mengatakan yakin bahwa intelijen Inggris dan Amerika Serikat menggunakan
media untuk menampilkan hal negatif terkait Suriah, demi mempersiapkan landasan
bagi perubahan rezim.
Dia
mengirimkan kepada "Ivan" sebuah draf laporan kritis terhadap Cija yang telah dia tulis bersama dengan
dua anggota Kelompok Kerja lainnya, Profesor David Miller dari Universitas
Bristol dan Piers Robinson, seorang mantan profesor di Universitas Sheffield.
Direktur
Cija, Bill Wiley, mengatakan, staf
di balik
korespondensi email dengan McKeigue tidak mengatakan bahwa mereka adalah agen
Rusia, tetapi menggiring profesor tersebut untuk membuat asumsi itu sendiri.