WahanaNews.co | Negeri Sakura sempat dihebohkan dengan Aksi pelayan kafé di negeri Sakura baru-baru ini membuah heboh.
Ia mencampurkan darahnya ke dalam koktail pelanggannya.
Baca Juga:
Edy Rahmayadi Kampanye Akbar di Labura: Fokus pada Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur
Peristiwa ini terjadi di Mondaiji Con Cafe Daku di Sapporo, Jepang.
Di kafe itu, sang pemilik juga memberdayakan gadis-gadis cantik pelayanna berdandan ala gothic.
Di samping itu, pihak kafe juga memberikan tawaran kepada para pelanggan dengan cukup membayar sekitar Rp370 ribu/jam untuk minum semua yang diinginkan.
Baca Juga:
Program KKS, Milik Semua Instansi dan Masyarakat Dairi
Sayangnya, ide itu justru menjadi bumerang, lantaran seorang pelayannya melakukan peran terlalu jauh. Ya, dia menambahkan darahnya ke dalam koktail. Aksi itu kabarnya dilakukan atas permintaan pelanggan.
Menanggapi permasalahan itu, pihak kafe langsung memberhentikan sang pelayan, serta menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggannya.
Pihak kafe menilai tindakan tersebut sangat berbahaya dan termasuk sebagai 'borderline terrorism'.