WahanaNews.co | Penulis novel Valiant Budi Yogi alias Vabyo pernah mengalami stroke di usia muda, 35 tahun. Ia menuturkan, beberapa saat sebelum mengalami serangan, mata sebelah kirinya sulit berkedip.
Beberapa sumber menyebut, serangan stroke memang memicu sejumlah gangguan yang tampak pada wajah. Termasuk di antaranya lumpuh sebelah wajah, dan mulut perot atau melenceng ke satu sisi.
Baca Juga:
Mengembalikan Cahaya pada Mata dengan Operasi Katarak Gratis oleh Tambang Emas Martabe
Namun soal mata yang sudah berkedip, dokter bedah saraf dari RS Mayapada dr Roslan Yuni Hasan, SpBS memastikan tidak ada hubungannya dengan stroke. Menurutnya, mata yang tidak bisa berkedip lebih erat kaitannya dengan gangguan saraf yang disebut Bell's Palsy.
"Itu hampir, udah pasti bahwa itu bukan dari otaknya sih, itu adalah saraf nomor 7 yang kena," jelas dr Ryu, sapaannya, baru-baru ini.
Mirip seperti stroke, Bell's Palsy juga bisa memicu gangguan pada wajah. Umumnya, satu sisi wajah jadi sulit digerakkan.
Baca Juga:
5 Jenis Warna yang Bisa 'Mengistirahatkan' Mata Lelah
"Siul susah, kedip juga susah, dan telinga yang satu sisi dengan mata yang susah kedip ada gerebek-gerebek itu tidak ada hubungannya dengan stroke," jelas dr Ryu.
"Bahwa itu penyakit saraf, betul. Bell's palsy itu penyakit saraf, tetapi tidak ada hubungannya dengan stroke, dan itu bukan stroke," tandasnya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
