WahanaNews.co, Jakarta - Jumlah kasus monkeypox di DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan, mencapai total 34 kasus yang dilaporkan hingga Minggu, (12/11/2023).
Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama, merilis pembaruan terkait kasus monkeypox pada 12 November 2023 pukul 19.00.
Baca Juga:
Melibas Cacar Monyet Pakai Jamu Ala Dokter
Dari total kasus positif, satu pasien di antaranya merupakan kasus Agustus 2022 yang telah pulih.
Data ini menunjukkan penambahan lima kasus dibandingkan dengan laporan terakhir Dinas Kesehatan DKI Jakarta pada 6 November 2023. Pada waktu itu, tercatat 29 kasus monkeypox di Jakarta, dan tidak ada penambahan kasus hingga 11 November 2023.
Saat ini, dari 34 kasus yang terkonfirmasi positif monkeypox, 33 orang sedang menjalani isolasi di rumah sakit. Seluruh pasien tersebut berjenis kelamin laki-laki dan berusia antara 25 hingga 50 tahun.
Baca Juga:
Dinkes DKI Pastikan Fasilitas Kesehatan Siap Tangani Pasien Cacar Monyet
"Semua bergejala ringan. Diketahui semuanya tertular dari kontak seksual," kata Ngabila.
Sebelumnya Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memerintahkan Dinas Kesehatan membentuk tim khusus untuk melacak penularan kasus cacar monyet.
Langkah ini diambil agar pasien yang terjangkit cacar monyet bisa langsung teridentifikasi dan ditangani secara medis.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga berkoordinasi dengan Kemenkes RI untuk melakukan vaksinasi terkait monkeypox secara terbatas kepada pasien positif dan kelompok berisiko.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
