Misalnya, Anda mungkin tidak dapat mengontrol lalu lintas
yang membuat Anda terjebak dalam kemacetan dan memicu overthinking. Tetapi,
mungkin Anda bisa mengontrol rute yang akan Anda ambil dengan menggunakan GPS,
atau menyediakan minuman untuk menghilangkan rasa bosan.
"Jika hal itu adalah sesuatu yang tidak dapat Anda
kendalikan, Anda dapat mengatakan pada diri sendiri, saya harus benar-benar
memprioritaskan apa yang dapat saya ubah," ungkap Serani.
Baca Juga:
5 Efek Buruk Overthinking Bagi Kesehatan Mental
3. Isolasi Masalah Tunggal
Jika situasi atau masalah berada dalam kendali Anda, langkah
yang bisa dilakukan fokus pada apa yang Anda lakukan saat itu, identifikasi dan
pisahkan masalah tunggal yang Anda rasakan saat itu dari percikan
problem-problem lainnya.
Baca Juga:
Lewat Lagu 'Getar Cinta', Iga Azwika Bahas Fenomena Overthinking
4. Tenggat Waktu Menyelesaikan Masalah
Setelah Anda berhasil mengidentifikasi satu masalah, langkah
selanjutnya adalah menetapkan batas waktu berapa lama Anda akan memecahkan
masalah tersebut. Penting untuk tidak terjerumus ke dalam masalah yang tidak
produktif untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.