WahanaNews.co | Salah satu penyebab gigi berlubang adalah pembusukan gigi. Ternyata, pada gigi yang berlubang dapat menimbulkan kondisi polip pilpa yaitu tumbuhnya daging kembali. Jika masalah ini dibiarkan, beberapa masalah yang lebih besar bisa terjadi.
Segala Hal yang Perlu Diketahui Tentang Polip Pulpa
Baca Juga:
Kabar Baik, Bahan Penumbuh Gigi Segera Diuji Coba pada Manusia
Polip pulpa adalah kondisi yang disebabkan peradangan pada jaringan yang terlihat tumbuh ke dalam rongga mulut. Pada akhirnya, pertumbuhan tersebut dapat menutupi permukaan gigi yang terganggu.
Jenis polip ini paling sering disebabkan oleh rongga yang tidak dirawat pada gigi yang berukuran besar, seperti gigi geraham. Lubang pada gigi yang terlalu lama ditinggali bakteri dapat membuat rongga tersebut mengalami iritasi dan pembengkakan pada pulpa di dalamnya.
Selain itu, kondisi ini juga disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti:
Baca Juga:
Angka Gigi Berlubang pada Anak di Indonesia Masih Tinggi, Ini Tips Dokter untuk Orang Tua
- Gigi yang patah.
- Tambalan gigi yang menghilang.
- Mahkota yang hilang.
Gejala dari Polip Pulpa
Kondisi pada gigi ini dapat memiliki warna mulai dari merah muda hingga merah tua. Seringkali, peradangan ini juga terlihat keluar dari permukaan gigi melalui patahan atau lesi yang disebabkan oleh karies.
Polip pulpa juga biasanya tidak terlalu menimbulkan rasa sakit. Sebagian besar rasa sakitnya disebabkan oleh tekanan jaringan gingiva di sekitarnya akibat pertumbuhan polip tersebut. Tekanan langsung pada gigi yang terserang juga bisa tidak menimbulkan perasaan apa pun.
Ada beberapa gejala unik lainnya dari gangguan pada gigi ini. Pulpa pada gigi ini tidak mati seiring dengan perkembangan infeksi, tidak seperti kondisi lainnya. Lubang pada gigi dapat memungkinkan polip untuk terus tumbuh.
Gigi berlubang yang tumbuh daging ini biasanya mendapatkan suplai darah dan nutrisi yang baik, sehingga pertumbuhannya akan terus terjadi pada ruang terbuka. Selain itu, zat beracun dari bakteri yang ada tidak terperangkap di dalam jaringan, sehingga pulpa dapat tumbuh tanpa terkendali.
Komplikasi dari Polip Pulpa
Kondisi gigi berlubang yang tumbuh daging ini perlu mendapatkan perawatan. Sebab jika tidak, beberapa komplikasi bisa terjadi. Infeksi jaringan gingiva sekitarnya dan abses adalah salah satu gangguan yang bisa dialami.
Bakteri dapat menyerang gigi sehat lainnya, sehingga menyebabkan lubang juga terjadi pada area sekitarnya. Akhirnya, gigi bisa menjadi terlalu rusak untuk diperbaiki, bahkan perlu dicabut.
Jika benar-benar harus dicabut, pelat gigi tiruan bisa digunakan untuk mengembalikan tampilan alami gigi ke depannya. Tentu saja perawatan rutin ke dokter gigi juga harus dilakukan dan mungkin saja membutuhkan uang yang lebih banyak.
Itulah pembahasan mengenai polip pulpa, kondisi gigi berlubang yang tumbuh daging. Memang tidak mudah untuk mengetahui jika kamu mengalami kondisi ini, kecuali dengan pemeriksaan rutin ke dokter gigi. Saat terdiagnosis, dokter dapat menentukan tindakan yang paling tepat untuk dilakukan. [rna]