WahanaNews.co | Masyarakat internasional memperingati Hari Jantung Sedunia atau World Heart Day pada 29 September setiap tahunnya.
Menukil keterangan World Heart Federation, sejak Mei 2012 lalu, para pemimpin dunia berkomitmen mengurangi angka kematian global akibat penyakit tidak menular (PTM).
Baca Juga:
Tukar Pengalaman, RS Adam Malik dan Arab Saudi Targetkan Operasi 15 Pasien Jantung
Diketahui, penyakit jantung atau kardiovaskular (CVD) bertanggung jawab atas hampir setengah dari semua kematian PTM, menjadikannya sebagai pembunuh nomor satu di dunia.
Federasi Jantung Dunia menyebut, rerata 18,6 juta orang meninggal tiap tahun akibat penyakit jantung dan stroke.
Berawal dari situ, Hari Jantung Sedunia diperingati, sebagai platform komunitas CVD agar bersatu melawan penyakit jantung/kardiovaskular.
Baca Juga:
Lukas Enembe Sempat Tolak Cuci Darah di RSPAD Gatot Soebroto
Seremonial ini juga bertujuan mengedukasi masyarakat agar mengendalikan faktor risiko penyebab sakit jantung dan stroke, seperti merokok, pola makan tak sehat dan jarang berolahraga.
Adanya upaya pencegahan diharap bisa mengurangi 80% kematian dini akibat dua penyakit itu.