WahanaNews.co | Benarkah masturbasi bisa menyebabkan pria tidak bisa punya anak karena sperma yang keluar terlalu sering atau kualitasnya menurun?
Begini penjelasan dokter kesehatan.
Baca Juga:
Pemuda Tanah Datar Musturbasi Tempelkan Al Quran di Kemaluan Ditangkap Polisi
Dokter dr. Abi Noya, selaku Medical Content Marketing Senior Manager di Alodokter menjelaskan bahwa masturbasi adalah tindakan merangsang diri sendiri untuk mencapai ejakulasi sebagai cara untuk mendapatkan kepuasan seksual.
Menurut dr. Abi, masturbasi tidak bisa menjadi penyebab kemandulan pada pria, kecuali jika dilakukan dengan cara yang kasar atau berbahaya yang bisa menyebabkan cedera pada penis atau saluran sperma.
Selain itu, masturbasi juga tidak akan memengaruhi jumlah dan kualitas sperma secara signifikan, asalkan tidak mengganggu hubungan seksual dengan pasangan.
Baca Juga:
Tiktokers Jambi Popo Barbie Dinilai Psikolog Mengidap Eksibisionisme
"Kemandulan terjadi karena tidak adanya pembuahan sel telur oleh sel sperma. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan hal ini, seperti gangguan fungsi testis dan penis, gangguan hormonal, atau kelainan genetik. Masturbasi bukan salah satunya," jelas dr. Abi dinukil dari YouTube Alodokter, bertajuk "Suami Mandul Gara-gara Sering Masturbasi?"
Dokter Abi menambahkan bahwa seseorang baru bisa dikatakan mandul jika tidak berhasil hamil atau membuat pasangannya hamil setelah satu tahun aktif berhubungan seks tanpa kontrasepsi.
Jika mengalami hal ini, sebaiknya segera konsultasi ke dokter spesialis kandungan atau andrologi untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
