Wahananews.co | Kini tren healing begitu lekat dengan masyarakat. Terutama untuk para remaja hingga dewasa pengguna media sosial.
Istilah healing seringkali digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang menyenangkan.
Baca Juga:
Jelajahi Air Terjun Proklamator, Wisata Alam yang Ada di Sumatra Barat
Salah satunya yang berkaitan dengan liburan ke tempat wisata. Bahkan sebagian masyarakat juga memberikan istilah healing untuk rencana liburan mereka.
Psikolog klinis, Nirmala Ika menyatakan dalam kesehatan mental healing merupakan proses memulihkan diri sendiri.
Menurut dia, treatment untuk kebutuhan healing setiap orang berbeda tergantung dari permasalahan yang dihadapi. Misal dari trauma masa lalu, gangguan kecemasan, ataupun suatu hal yang belum pernah dialaminya.
Baca Juga:
Berikut 8 Tanda Inner Child Sudah Pulih, Salah Satunya Dapat Mengenali Diri sendiri
"Proses healing ya tadi bertemu dengan diri kita, kita melakukan refleksi, kita jujur dengan diri kita sendiri. Sebenarnya apa sih yang kita rasakan, apa sih yang terjadi pada saya, apa sih yg membuat saya terluka," kata Nirmala kepada Liputan6.com.
Dia menjelaskan definisi sembuh dalam kesehatan mental bukan berarti sembuh seutuhnya namun lebih terkendali. Penyebabnya pun beragam. Karena hal itu Nirmala menyebut proses healing bukan sebatas traveling ke alam terbuka.
Alam sebenarnya merupakan salah satu media yang membantu dalam proses healing. Sebab dari alam seseorang dapat belajar banyak hal sambil merefleksikan diri sendiri. Namun proses tersebut berbeda makna ketika seseorang hanya memilih untuk jalan-jalan.