WAHANANEWS.CO, Jakarta - Labu siam, atau chayote, merupakan bahan makanan yang sering diolah menjadi sayur bening atau tumisan di rumah tangga Indonesia.
Rasanya yang ringan, teksturnya yang garing, dan harganya yang ekonomis membuatnya jadi pilihan banyak orang.
Baca Juga:
Menguak Mitos Kolesterol Udang dan Segudang Manfaatnya untuk Kesehatan
Meski terlihat sederhana, konsumsi labu siam secara rutin ternyata menyimpan banyak manfaat kesehatan.
Labu siam tergolong dalam buah dan sayuran yang kaya antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol.
Senyawa ini berfungsi melindungi sel dari kerusakan, mengurangi peradangan, serta mendukung kesehatan jantung dan otak.
Baca Juga:
Tak Hanya Lezat, Bawang Merah Mentah Kaya Khasiat untuk Kesehatan Tubuh
Tak hanya bagian buahnya yang bisa dikonsumsi.
Daun muda labu siam dapat dijadikan lalapan atau diseduh sebagai teh herbal, pucuknya bisa ditumis, bahkan akarnya pun bisa dimasak seperti kentang.
Secara botani, labu siam termasuk buah karena mengandung biji, meskipun dalam praktik kuliner sehari-hari lebih sering dianggap sayuran.
Lalu, apa efek positif yang bisa diperoleh jika Anda mengonsumsi labu siam setiap hari? Mengutip informasi dari Very Well Health, berikut manfaatnya:
1. Meningkatkan sistem imun
Kandungan vitamin C dalam labu siam cukup tinggi. Dalam 100 gram labu siam terdapat sekitar 10 persen dari kebutuhan harian vitamin C.
"Zat gizi ini penting untuk memperkuat sistem imun, membantu pembentukan kolagen, mempercepat penyembuhan luka, serta meningkatkan efektivitas antioksidan lain di dalam tubuh."
2. Mengurangi risiko sindrom metabolik
Sindrom metabolik mencakup sejumlah kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2 seperti obesitas, tekanan darah tinggi, serta kadar kolesterol HDL yang rendah.
Kandungan nutrisi dalam labu siam dipercaya dapat menjaga kesehatan jantung, membantu penurunan berat badan, serta mencegah penumpukan lemak di hati, berdasarkan hasil awal dari penelitian pada hewan.
3. Mendukung kesehatan sistem pencernaan
Kaya akan serat, labu siam membantu memperlancar pencernaan. Serat berguna dalam menyerap nutrisi secara optimal, mencegah sembelit, dan mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus yang mendukung daya tahan tubuh.
4. Menstabilkan tekanan darah dan kadar gula
Labu siam juga mengandung kalium, mineral yang membantu merelaksasi pembuluh darah dan menjaga tekanan darah tetap seimbang.
Kekurangan kalium bisa memengaruhi produksi insulin yang mengatur kadar gula dalam darah.
"Beberapa penelitian juga menemukan bahwa jus labu siam dapat membantu mengontrol kadar gula sekaligus menurunkan stres oksidatif."
Secara keseluruhan, labu siam aman untuk dikonsumsi setiap hari. Namun, sebagaimana bahan makanan lainnya, sebagian orang mungkin memiliki alergi terhadapnya.
Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap labu siam, sebaiknya menghindari konsumsinya.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]