Anemia dapat mempengaruhi kualitas hidup dan produktivitas seseorang, serta meningkatkan risiko komplikasi kesehatan lainnya.
Di sisi lain, kekurangan protein dan kalsium juga dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Protein berperan penting dalam pembentukan dan perbaikan sel, sedangkan kalsium dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Baca Juga:
Ilmuwan AS Rekomendasikan Teh Campur Garam, Manfaatnya Mengejutkan
Kekurangan kedua nutrisi ini dapat meningkatkan risiko osteoporosis, masalah pertumbuhan, dan gangguan lainnya.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Minum Teh?
Jika Anda ingin menikmati teh tanpa mengganggu penyerapan nutrisi, disarankan untuk meminumnya setidaknya satu jam sebelum atau dua jam setelah makan. Dengan memberikan jarak waktu yang cukup, tubuh akan memiliki kesempatan untuk menyerap zat besi dan nutrisi lainnya dari makanan sebelum tanin dalam teh mengganggu prosesnya.
Baca Juga:
5 Manfaat Teh Lemon untuk Meningkatkan Kebugaran Tubuh
Selain itu, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk mengganti teh hitam dengan teh hijau atau teh herbal yang memiliki kandungan tanin lebih rendah. Atau, Anda dapat menambahkan sedikit susu atau lemon ke dalam teh hitam untuk mengurangi efek pengikat zat besi dari tanin.
Meskipun minum teh setelah makan mungkin terasa menyegarkan, kebiasaan ini dapat mengganggu penyerapan zat besi dan nutrisi penting lainnya dari makanan yang baru Anda konsumsi.
Untuk menghindari risiko kekurangan zat besi dan masalah kesehatan terkait, sebaiknya Anda menghindari minum teh setidaknya satu jam setelah makan atau dua jam sebelum makan.