Faktanya, makan makanan dengan rekayasa genetik dalam hal ini buah tanpa biji tidak akan mempengaruhi gen seseorang.
Penjelasan Ilmuwan
Baca Juga:
Jalan Kaki di Tanjakan, Kunci Sehatkan Jantung dan Perkuat Paru-paru
Dikutip dari Royal Society, lembaga himpunan ilmuwan-ilmuwan nomor wahid global, menyatakan sebagian besar makanan yang kita makan mengandung gen, baik dalam makanan yang dimasak atau diproses.
Sebagian besar DNA telah hancur atau terdegradasi dan gen terfragmentasi oleh sistem pencernaan kita.
Sistem pencernaan kita memecah susunan DNA tersebut tanpa mempengaruhi susunan genetik kita.
Baca Juga:
Vitiligo Bukan Penyakit Berat, Tapi Dapat Pengaruhi Psikologis Pasien
Manusia selalu memakan DNA dari tumbuhan dan hewan.
Sebagian besar sel tumbuhan atau hewan mengandung sekitar 30 ribu gen, dan sebagian besar tanaman rekayasa genetik mengandung 1-10 gen tambahan dalam selnya.
Kita semua makan DNA dalam makanan kita, terutama dari makanan segar.