Risma menyampaikan, si anak tentu makin teramat truma dengan kejadian ini.
Sebab, sebelumnya korban itu juga mengalami kondisi psikis yang down setelah berpisah dengan bapak kandungnya.
Baca Juga:
Tersinggung Ucapan Korban, Warga Lampung Ini Bunuh PSK di Sidoarjo
“Alhamdulillah, saat ini sudah tinggal di rumah aman. Terima kasih teman-teman Sidoarjo,” ungkap alumnus ITS Surabaya itu.
Dari informasi yang didengar, anak itu sekarang kelas VI SD.
Nah, bagaimana nanti kelanjutan sekolahnya, Risma pun menyampaikan, kalau nanti keputusannya terpaksa pindah, maka pihaknya siap untuk menampung ke balai Kemensos.
Baca Juga:
Kasus Penganiayaan di Perguruan Silat, Polisi Sidoarjo Tetapkan 4 Tersangka
“Di mana, tidak perlu kami sebutkan. Saya akan proses administrasi pemindahan sekolahnya. Kami memfasilitasi kebutuhannya,” ujarnya.
Sebelumnya, Kapolres Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, mengungkapkan, kasus pencabulan ini berawal dari laporan warga pada Sabtu (3/9/2022) malam.
Ceritanya, ada anak berusia 13 tahun lari dari rumahnya.