Ida pun membawa anaknya untuk melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
Bersama dengan penyidik mereka menuju ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk melakukan visum supaya memperjelas indikasi dugaan pencabulan itu.
Baca Juga:
Polisi Ungkap Kematian ABG Peristiwa Kebakaran di Tanjung Priok Ternyata Dibunuh Pamannya
“Divisum usai melapor ke Polres Metro Jakarta Utara, ke RSCM sama penyidik,” jelasnya.
“Hasil visumnya saya dijelasin katanya kemaluannya ada kerobekan tapi tidak menyebabkan infeksi, enggak apa-apa nanti bakal sembuh sendiri katanya begitu, tidak ada pendarahan juga katanya,” tambah dia.
Ketika ditanyakan lebih lanjut, AN berbicara kepada ibunya bahwa kemaluannya dimasukkan oleh kemaluan pria yang ia tidak kenal.
Baca Juga:
Belasan Sajam Disita Polisi saat Pengerebekan Kampung Bahari Tanjung Priok
“Dia bilang enggak kenal (pelaku), kakak katanya,” ucap Ida.
Meskipun belum diketahui secara pasti siapa pelaku atas insiden pencabulan ini, Ida mencurigai bahwa kejadian pelecehan itu terjadi di dalam rusunawa kediaman merekan.
“Kalau menurut saya di dalam rusun (kejadiannya). Soalnya pas jam dia mengeluh sakit masih sama-sama saya di rusun,” jelasnya. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.