WahanaNews.co, Banda Aceh - Polisi memeriksa empat orang saksi terkait peristiwa ledakan di rumah calon gubernur Aceh Bustami Hamzah yang berada di Desa Pineung, Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh, Senin (2/9).
Para saksi yang diperiksa yaitu dari pihak keluarga dan para penjaga di lingkungan rumah Bustami.
Baca Juga:
Pemadaman Listrik di Sukarame Baru Labura: Warga Resah Akibat Ledakan Travo
"Saksi saat ini sudah empat orang yang dimintai keterangan dari pihak keluarga dan yang menjaga lingkungan itu," kata Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh Kompol Fadilah Aditya Pratama kepada wartawan melansir CNN Indonesia.
Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Bustami Hamzah saat terjadinya ledakan tidak berada di rumah.
"Dampak korban jiwa tidak ada, di rumah tersebut memang ada kerusakan sedikit bagian pot bunga, ada cipratan ke mobil juga," katanya.
Baca Juga:
Ledakan Gudang Amunisi di Ciangsana, 31 Rumah Warga Rusak
Akibat kejadian itu pihak Polresta Banda Aceh akan mempertebal keamanan di rumah serta di lingkungan tempat tinggal Bustami Hamzah.
"Tentu akan mempertebal keamanan, juga di titik-titik objek vital lainnya," katanya.
Sebelumnya, rumah Bustami dilempar bahan peledak oleh OTK, pada Senin pagi. Dari CCTV yang dikumpulkan pihaknya, ada dua orang terduga pelaku yang melempar bahan peledak ke rumah dengan mengendarai sepeda motor.
Polisi juga menemukan pin granat dan serpihannya dari lokasi kejadian untuk dibawa ke labfor agar bisa menentukan jenis bahan peledak yang digunakan.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.