WahanaNews.co, Jakarta - TikToker Galih Loss mengaku membuat konten yang berbau penodaan agama untuk mendapatkan endorse.
Hal itu diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak.
Baca Juga:
Ups! Cendol Dikira Mi, TikToker Ini Ciptakan Ramen Cendol yang Menggemparkan Jagat Maya
"Saudara GNAP adalah pemilik dan yang menguasai akun TikTok @galihloss3. Tujuan yang bersangkutan membuat seluruh konten video dalam akun tersebut untuk untuk mencari endorse," kata dia, Selasa, (23/4/2024) melansir VIVA.
Galih Loss diketahui sebagai pemilik akun @galihloss3. Dalam penangkapan itu, polisi menyita beberapa barang bukti. Ada telepon seluler juga akun TikTok yang berisi beberapa konten lainnya.
"Barang bukti satu unit handphone merk Vivo warna biru dengan 2 IMEI. Satu unit handphone iPhone XR 64Gb warna merah dengan 2 IMEI. Satu buah akun TikTok dengan username @galihloss3 beserta password yang telah diubah. Satu buah email [email protected] beserta password yang telah diubah," kata dia.
Baca Juga:
Akun TikTok Disita, Polisi Pastikan Galih Loss Belum Dapat Untung
Sebelumnya diberitakan, TikTokers Galih Loss ditangkap polisi buntut kontennya yang diduga menistakan agama Islam.
Hal itu dibenarkan Kepala Subdirektorat Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Ardian Satrio Utamo.
“Betul (sudah ditangkap). Ini akun dia (Galihloss3),” ujar dia, Selasa, (23/4/2023).