Polisi Selidiki Pencurian 1.900 Ampul Obat Mengandung Narkotika di 2 Rumah Sakit di Kendari
WAHANANEWS.CO, Makassar - Rumah Sakit (RS) Bahtera Mas dan RSUD Kota Kendari di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, menjadi sasaran pencurian ribuan obat yang mengandung narkotika. Polisi pun menyelidiki kasus tersebut.
Baca Juga:
Curi Perhiasan Total Rp700 Juta Lebih, 1 Pria dan 2 Wanita di Dairi Ditangkap Polisi
"Iya benar, RS Bahtera dan RSUD Kota Kendari," kata Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun melansir CNN Indonesia, Selasa (8/4).
Menurut Nirwan, pelaku mencuri obat bius yang biasa digunakan oleh pasien penderita kanker atau setelah menjalani operasi.
"Obat yang dicuri obat narkotika merek Fentanyl," ujarnya.
Baca Juga:
Sat Reskrim Polres Simalungun Berhasil Tangkap Pelaku Pencurian dengan Pemberatan, Satu Tersangka Masih Buron
Nirwan menuturkan pelaku beraksi sejak pekan lalu. Kemudian kasus ini dilaporkan setelah pihak rumah sakit menemukan ketidaksamaan dalam daftar ketersediaan obat-obatan.
"(Kasus pencurian ini terjadi pada) Kamis dan Minggu. Jumlah obat yang dicuri pelaku di RS Bahtera Mas sebanyak 1460 ampul dan RSUD Kota Kendari sebanyak 440 ampul," jelasnya.
Nirwan belum bisa memastikan pelaku pencurian obat bius di RS Bahtera Mas dan RSUD Kota Kendari bagian dari satu jaringan kejahatan.
"Masih kita selidiki dulu," ujarnya.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.