WahanaNews.co | Arak-arakan Tim Nasional Indonesia juara SEA Games 2023 diwarnai aksi pencopetan di beberapa titik, yakni di sekitar gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga dan gedung TVRI. Total ada tiga pelaku yang ditangkap polisi.
"Yang di Kemenpora dua orang, yang di TVRI satu," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Kukuh Islami saat dihubungi, Jumat (19/5/23).
Baca Juga:
Presiden FIFA Infantino Bicara Soal Keributan SEA Games 2023: Sangat Disayangkan!
Kukuh menyampaikan saat ini ketiga pelaku pencopetan telah dibawa ke Polsek Metro Tanah Abang untuk diproses lebih lanjut.
Namun, dia belum membeberkan kronologi aksi pencopetan tersebut. Termasuk, soal barang bukti yang disita dari tangan pelaku.
"Masih diinterogasi dulu," ucap dia.
Baca Juga:
AFC Soroti Keributan di SEA Games 2023, Indonesia dan Thailand Bisa Dapat Sanksi Berat
Ribuan warga tumpah ruah menyambut arak-arakan kemenangan Tim Nasional Indonesia juara SEA Games 2023.
Warga menanti arakan-arakan di JPO Karet Sudirman dan Bundaran HI. Warga mulai dari para pekerja, anak sekolah, hingga sopir ojek tampak semarak menyambut konvoi bus.
Di Bundaran HI, warga langsung menyambut para atlet dengan flare, yel-yel, hingga kembang api.
Antusiasme warga salah satunya terfokus ke rombongan bus Timnas sepakbola yang baru saja mendapatkan medali emas setelah puasa gelar selama 32 tahun.
Sementara itu, secara keseluruhan, Tim Indonesia dalam perhelatan SEA Games 2023 di Kamboja berhasil meraih peringkat tiga dengan perolehan medali 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu.[eta]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.