WahanaNews.co | Bambang Susantono resmi dilantik jadi Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara oleh Presiden Joko Widodo. Susantono dibantu Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menilai dari sisi pendidikan hingga pengalaman, Bambang Susantono sangat sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan sebagai pemimpin IKN Nusantara.
Baca Juga:
Jokowi Teken Perpres Penghasilan Kepala Otorita IKN Rp 172 Juta/Bulan
“Pendidikan pascasarjana diraihnya dari Universitas California, Berkeley untuk mendapatkan gelar master tata kota dan wilayah yang diselesaikannya pada 1996.”
"Dilanjutkan tahun 1998 dengan gelar Master of Science dalam teknik sipil di bidang teknik transportasi pada universitas yang sama. Kemudian gelar doktoralnya pada 2000 dengan meraih gelar doktor di bidang perencanaan infrastruktur dari Universitas California," jelas Bamsoet usai menghadiri pelantikan Kepala Otorita IKN Nusantara oleh Presiden Joko Widodo, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (10/3/2022).
Ketua DPR RI ke-20 ini menuturkan di bidang pemerintahan Bambang Susantono juga bukan orang baru. Ia pernah menjadi Deputi Menko Perekonomian Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah pada periode 2007-2010, Wakil Menteri Perhubungan periode 2010-2014, dan Pelaksana Tugas Menteri Perhubungan pada 2014.
Baca Juga:
Bagaimana Kabar Pembangunan IKN Tahun Ini? Begini Kata Kepala Otorita
"Bambang juga menjadi Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI). Sebelumnya, Bambang pernah dipercaya sebagai Presiden Intelligent Transport System Indonesia (ITS Indonesia), Vice President East Asia Society of Transportation Studies (EASTS), Anggota Dewan SouthNorth Foundation yang fokus pada bidang perubahan iklim dan lingkungan serta menjadi Komisaris Utama PT Garuda Indonesia Tbk pada 2012," ulas Bamsoet.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia ini menambahkan, Dhony Rahajoe juga merupakan sososk yang tepat untuk mendampingi Bambang sebagai Wakil Kepala Otorita IKN. Terlebih, Dhony bukan nama baru dalam dunia properti dan pengembang.
Dhony saat ini menjabat sebagai Managing Director President Office Sinar Mas Land, yang merupakan pengembang properti terbesar dengan beragam proyek properti di Indonesia selama lebih dari 40 tahun.
"Duet Bambang dan Dhony harus bisa menterjemahkan visi dan misi Presiden Joko Widodo terkait pembangunan IKN Nusantara. Tugas berat sudah menanti mereka berdua, antara lain menyelesaikan sejumlah aturan turunan Undang-Undang IKN dan mempersiapkan kelengkapan organisasi, serta berkoordinasi dengan Bappenas dan kementerian terkait yang selama ini mempersiapkan rancangan IKN," ujar Bamsoet. [rin]