WahanaNews.co | Ma'ruf
Amin tak ada masalah jika harus bertemu dengan pemimpin Front Pembela Islam
(FPI) Habib Rizieq Syihab. Bahkan, Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin
menyambut baik gagasan pertemuan dirinya dengan Rizieq.
Baca Juga:
Pertama di Indonesia, PLN Operasikan Stasiun Pengisian Hidrogen untuk Kendaraan
"Terhadap gagasan pertemuan itu, ya Wapres tidak ada
masalah. Wapres 'welcome'. Artinya, itu hal yang bisa dilakukan selama membawa
kebaikan bagi bangsa dan negara," kata juru bicara Wapres, Masduki
Baidlowi, seperti dilansir Antara, Sabtu (21/11/2020).
Masduki menyebut sudah ada organisasi kemasyarakatan (ormas)
Islam yang menawarkan diri untuk menyelenggarakan pertemuan tersebut. Namun
Masduki belum mau bercerita banyak.
"Sudah ada (ormas) yang sudah bertemu, tapi saya tidak
bisa bercerita lebih dari itu," ujarnya.
Baca Juga:
Sukses Produksi Green Hydrogen, Kini PLN Siapkan Stasiun Pengisian Untuk Rantai Pasok Di Sejumlah Daerah
Masduki juga mengatakan persepsi politis tidak dapat
dihindari apabila pertemuan tersebut berlangsung. Namun, dia menegaskan,
pertemuan tersebut bukan hal yang harus dijadikan polemik sepanjang dapat
membawa kebaikan.
"Wapres, sebagai figur ulama dan orang nomor dua di
Indonesia, mempunyai perhatian penuh bagaimana menyelesaikan keriuhan di
masyarakat; dan itu perlu dijembatani, jangan sampai menimbulkan hal tidak baik
ke depan," katanya.
Polemik terkait pimpinan FPI itu, menurut Masduki, tidak
akan selesai begitu saja sehingga harus ada jembatan dialog antarulama. Masduki
menegaskan pertemuan Ma'ruf dengan Rizieq baru sebatas gagasan.