"Di tengan pandemi Covid-19,
banyak pelaku ekspor Jabar membuktikan bahwa mereka masih mampu bertahan,"
ucapnya.
Arifin pun mengapresiasi pelaku UKM
Jabar yang mampu menembus pasar global.
Baca Juga:
Usai Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih Oleh KPU, Jokowi Minta Prabowo-Gibran Persiapkan Diri
"UKM ini produk furnitur,
diminati pasar di Eropa, Amerika, dan Australia. Semoga bisa memicu para pelaku
usaha lain," katanya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik
(BPS) Jabar, ekspor Jabar di September 2020 sebesar US$ 2,32
miliar atau meningkat 8,36% dibandingkan Agustus 2020.
Hingga triwulan III-2020 alias periode
Januari-September 2020, Jabar pun menempati peringkat pertama provinsi
pengekspor dengan nilai ekspor US$ 19,11 miliar atau 16,31% dari total
ekspor Indonesia periode tersebut.
Baca Juga:
Usai Disebut Bukan Kader PDIP Lagi, Gibran: Dipecat Juga Ngak Apa-apa
Wakil Gubernur (Wagub) Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, yang turut menghadiri pelepasan
ekspor tersebut secara daring, mengapresiasi perusahaan dan UKM Jabar yang
sukses mengekspor produknya di tengah pandemi.
"Insyaallah Jabar akan memberikan
perhatian penuh dan memberikan kemudahan-kemudahan
kepada pelaku usaha untuk menggeliatnya ekonomi. Diharapkan, masyarakat Jawa
Barat harus bergerak dalam bidang ekonomi dengan tetap memperhatikan protokol
kesehatan," ucapnya. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.