Menurutnya, kerjasama
pengembangan teknologi geothermal ini dapat memperkokoh sinergi antar perusahaan
di Pertamina Group, terutama dalam mengembangkan bisnis technical services untuk geothermal.
Technical expertise PGE,
lanjut Yuniarto, dibangun melalui pengalaman panjang PGE dalam mengelola energi
bersih panas bumi di Indonesia selama hampir 40 tahun.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Percayakan Perbaikan dan Pemasangan Instalasi Listrik pada Ahlinya
"Setelah dilakukan uji operasi,
teknologi ini diharapkan dapat digunakan secara luas sebagai kontribusi PGE
terhadap pengembangan teknologi geothermal, baik di Indonesia
maupun dunia internasional," ujarnya.
Sementara itu, Direktur
Utama Elnusa, Ali Mundakir, mengatakan, pihaknya
saat ini terus berupaya meningkatkan kapabilitas serta kapasitas melalui kompetensi
unggul yang dimilikinya.
Elnusa juga memperkuat bisnis
kemitraan, baik dalam lingkup Grup Pertamina maupun dengan perusahaan
nasional hingga internasional.
Baca Juga:
Energi Hijau Jadi Primadona, PLN Siapkan Solusi untuk Klien Raksasa Dunia
"Kesepakatan perjanjian kerja
sama dengan PGE ini merupakan salah satu realisasi lanjutan dari kerja sama
yang sudah terjalin cukup erat sebelumnya," katanya.
Di sisi lain, kerjasama ini juga
merupakan salah satu langkah strategis Elnusa untuk masuk lebih jauh ke dalam
bisnis Energi Terbarukan.
Menurut dia, Elnusa
memiliki kompetensi yang unggul pada sisi engineering
dan fabrikasi serta pemasaran produk-produk peralatan teknis yang digunakan
dalam operasional geothermal.