WahanaNews.co | Paus Johanes Paulus II pada 8-12 Oktober 1989 mengunjungi 5 kota di Indonesia yaitu Jakarta, Yogyakarta, Maumere, Medan, dan Dili (sekarang ibu kota Timor Leste).
Kali ini, pimpinan tertinggi dalam agama Katolik, Paus Fransiskus dijadwalkan datang ke Indonesia hanya 4 hari, tepatnya pada tanggal 3-6 September 2024.
Baca Juga:
AM Putut Prabantoro: Pemda di Asia Pasifik Perlu Promosikan Perdamaian Demi Peradaban Dunia
Dalam rangkaian kunjungan ke Asia, Paus ke-266 tersebut hanya akan mengunjungi 4 negara, yakni Indonesia, Singapura, Papua Nugini, dan Timor Leste. Paus tidak berkunjung ke Filipina, tetangga Indonesia yang memiliki populasi umat Katolik terbanyak di Benua Kuning.
“Paus Fransiskus hanya mengunjungi 4 ibu kota. Yakni Jakarta, Singapura, Dili (Timor Leste), dan Port Moresby (Papua Nugini),” kata Tenaga Ahli Profesional Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI AM Putut Prabantoro dikutip dari Investortrust.id, di Jakarta, Jumat (21/6/2024).
Ia baru saja berkunjung ke Vatikan untuk berkoordinasi membantu persiapan penyambutan kunjungan Paus ke Indonesia, berkoordinasi dengan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).
Baca Juga:
Jelang Hari Listrik Nasional Ke-79, PLN UP3 Jambi Turut Nyalakan Serentak Light Up The Dream Masyarakat Tidak Mampu Di Provinsi Jambi
Selama kunjungan singkat di Jakarta, pada hari pertama tanggal 3 September, Paus dijadwalkan bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara.
Pada hari kedua, 4 September, Paus mengunjungi Katedral Jakarta.
Pada hari ketiga, 5 September, Paus dijadwalkan pagi hari berkunjung ke Masjid Istiqlal dan mengadakan pertemuan dengan tokoh lintas agama di masjid yang bersebelahan dengan gereja katedral ini.