WahanaNews.co, Jakarta - Presiden Joko Widodo menerima sejumlah delegasi MIKTA Speakers’ Consultation ke-9 di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 20 November 2023.
Dalam keterangannya usai pertemuan, Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury menuturkan dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai upaya MIKTA menjadi sebuah jembatan untuk bisa mengehentikan kekerasan yang terjadi di Gaza, Palestina.
Baca Juga:
Jokowi Cek Stok Beras dan Bagikan Bantuan Pangan CBP di Kabupaten Nagekeo
“Mengingat memang bahwa salah satu yang pada saat ini menjadi agenda utama kita adalah bagaiamana kita bisa melakukan reform dari berbagai organisasi multilateral untuk bisa meningkatkan efektivitas dari organisasi-organisasi multilateral dalam hal menjaga perdamaian dunia,” jelas Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury dalam keterangannya usai pertemuan.
Selain itu, Pahala menyampaikan bahwa dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi juga menekankan mengenai upaya setiap pihak untuk dapat memastikan masyarakat di Gaza dapat menerima bantuan yang sesuai.
“Kemudian yang kedua adalah memastikan adanya bantuan yang cukup, itu bisa masuk ke dalam area atau wilayah di Gaza, sehingga betul-betul masyarakat yang ada di sana bisa mendapatkan bantuan yang sesuai,” tuturnya.
Baca Juga:
Jokowi Kunjungi Pasar Danga, Cek Harga Hingga Beli Mangga dan Tempe
“Kemudian yang ketiga menghentikan adanya peperangan yang ada di sana atau biasa yang dikenal sebagai ceasefire,” sambungnya.
Hal selanjutnya yang dibahas dalam pertemuan adalah bagaimana MIKTA dapat memulai sebuah proses politik untuk bisa menghasilkan solusi jangka panjang agar Palestina dapat memperoleh haknya sebagai sebuah negara merdeka.
“Kemudian yang keempat adalah bagaimana tentunya kita bisa memulai satu proses politik untuk bisa mencapai adanya solusi di Gaza dan juga di wilayah lain di Palestina untuk memastikan bahwa didapatkan solusi jangka pajang terkait dengan bagaimana negara Palestina bisa betul-betul mendapatkan haknya sebagai sebuah negara merdeka,” pungkasnya.