WahanaNews.co, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memimpin rapat terbatas (ratas) yang membahas mengenai penanganan bencana kekeringan di Papua Tengah, khususnya di tiga distrik di Kabupaten Puncak Jaya, Kamis (10/09/2023), di Istana Merdeka, Jakarta.
Ketiga distrik yang terdampak kemarau berkepanjangan sejak bulan Juni 2023 tersebut yaitu Distrik Agandugume, Distrik Lambewi, dan Distrik Oneri.
Baca Juga:
Ribuan Warga Hadir, Saat Jokowi Blusukan di Banyumas Dampingi Luthfi
“Tadi kita dipanggil oleh Bapak Presiden untuk mengadakan rapat internal membahas tentang penanganan wabah kekeringan di wilayah Papua, yang lebih pastinya yaitu di Distrik Agandugume, kemudian Lambewi, dan Oneri,” kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, dalam keterangan pers usai menghadiri ratas.
Di dalam ratas, ungkap Menko PMK, Presiden memerintahkan jajaran terkait untuk membangun lumbung pangan di Agandugume dan Sinak.
“Untuk jangka pendek, itu akan membangun gudang stok pangan di dua tempat, yaitu di Agandugume dan di Sinak,” ujarnya.
Baca Juga:
Pertemuan Hangat Presiden Prabowo dan Presiden ke-7 RI di Kota Surakarta
Muhadjir mengatakan, pengiriman bahan makanan ke Agandugame selama ini sering terhambat karena cuaca dan letak geografisnya yang berada di ketinggian 9.000 jaki
“Tidak semua pilot punya sertifikat untuk bisa mendarat di situ. Karena itu, sementara ini pilihannya di samping ada yang dikirim ke Agandugume langsung, tapi ada yang berhenti di Sinak,” imbuhnya.
Selain itu, dalam jangka menengah pemerintah juga akan segera memperpanjang runway di Bandar Udara (Bandara) Sinak sehingga dapat didarati oleh pesawat berbadan lebih lebar, seperti pesawat hercules.