WAHANANEWS.CO, Jakarta - Jumlah orang hilang usai aksi demonstrasi Agustus 2025 kembali bertambah hingga menimbulkan keprihatinan mendalam di tengah publik.
Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) mencatat, per Jumat (5/9/2025) pukul 19.00 WIB, laporan orang hilang yang masuk sudah mencapai 10 orang dari sebelumnya hanya 7 orang.
Baca Juga:
Polda Metro Jaya Terima Laporan Soal Kericuhan Saat Rapat RUU TNI di Jakpus
“Hingga 5 September 2025 pukul 19.00 WIB, total laporan orang hilang yang diterima berjumlah 10 orang,” ujar Koordinator Badan Pekerja KontraS, Dimas Bagus Arya, Jumat (5/9/2025).
Berikut nama-nama orang hilang tersebut:
Fujian Esa Gumelar (lokasi terakhir di Cikole, Bandung).
Baca Juga:
Sengketa Informasi: KontraS Menang Lawan Setneg di PTUN soal Bintang Jasa Eurico Guterres
Delta Surya Sindu Atmaja (lokasi terakhir di Bogor).
Bima Permana Putra (lokasi terakhir di Jakarta Barat).
Eko Purnomo (lokasi terakhir di Jakarta Pusat).
Heri Susanto (lokasi terakhir di Jakarta Pusat).
M. Miftakhul Huda (lokasi terakhir di Jakarta Pusat).
Muhammad Farhan Hamid (lokasi terakhir di Jakarta Pusat).
Reno Syahputradewo (lokasi terakhir di Jakarta Pusat).
Septian Eka Saputra (lokasi terakhir di Jakarta Timur).
Jidane Ferdiansyah (lokasi terakhir di Jakarta Utara).
Dimas menjelaskan terdapat dua kategori kasus orang hilang.
Pertama, adalah kasus hilang kontak yang terjadi akibat miskomunikasi atau kesalahpahaman antara pelapor dan individu yang dilaporkan.
Kedua, adalah kasus orang yang menjadi korban penghilangan secara paksa dalam jangka pendek (short-term enforced disappearances).
“Di mana mereka kemudian ditemukan berada dalam tahanan aparat kepolisian. Berdasarkan verifikasi dan temuan di lapangan, individu-individu yang ditahan dan dijadikan tersangka diduga mengalami tindakan penyiksaan hingga luka-luka, yang dilakukan untuk memaksakan status tersangka tanpa melalui proses hukum yang sah dan transparan,” katanya.
KontraS membuka hotline mengenai keberadaan orang hilang yang dapat dihubungi melalui nomor 089529822977.
Pengaduan orang hilang juga bisa dikirim melalui formulir online yang telah disediakan KontraS.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]