WAHANANEWS.CO, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Desa Garoga dan wilayah sekitarnya, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatra Utara.
Penyaluran bantuan ini merupakan tindak lanjut dari komitmen Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang sebelumnya meninjau langsung lokasi bencana pada awal Desember lalu.
Baca Juga:
PLN Minta Maaf, Pemulihan Listrik Aceh Terhambat Kerusakan Masif Pascabencana
Bantuan yang dikirimkan bertujuan untuk mendukung upaya tanggap darurat sekaligus pemulihan awal bagi masyarakat yang terdampak.
Adapun bantuan tersebut meliputi 267 unit tenda berbagai ukuran, 10 unit mesin jet cleaner, mesin gergaji, matras, serta lampu darurat guna memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi dan membantu proses pembersihan pascabencana.
Ketua Tim ESDM Siaga Bencana, Rudy Sufahriadi, menjelaskan bahwa pengiriman bantuan ke Kabupaten Tapanuli Selatan dilakukan dalam dua tahap atau kloter.
Baca Juga:
Gubernur Sulteng Kembali Serukan Keadilan DBH di Forum DPRD Penghasil Nikel, Pendapatan Pajak Smelter Rp300 Triliun Per Tahun, Sulteng hanya Kebagian Rp222 Miliar
Distribusi logistik dilakukan melalui jalur udara dan darat, yang menghadapi tantangan berupa antrean kargo serta kondisi medan yang cukup sulit menuju lokasi terdampak.
"Bantuan ini atas arahan khusus Bapak Menteri Bahlil Lahadalia dalam menepati janji langsung kepada masyarakat khususnya para pengungsi di Batang Toru, yang meminta 250 tenda, dan hari ini sudah lengkap tersedia 267 tenda. Selain tenda, bantuan logistik vital lainnya juga telah tiba dan siap didistribusikan," ujar Rudy di Jakarta pada Senin (15/12/2025).
Penyerahan bantuan Kementerian ESDM dilakukan secara simbolis kepada Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan, Triyanta Hadil Khoiri Dairiyawan, bersama Kepala Desa Garoga, Risman Rambe.
Proses distribusi bantuan ini turut mendapat dukungan dari PT Agincourt Resources (AR) sebagai mitra dalam penanganan kebencanaan di wilayah tersebut.
Triyanta menyampaikan apresiasi atas kepedulian dan respons cepat Kementerian ESDM dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana di Kecamatan Batang Toru.
Menurutnya, bantuan tersebut sangat berarti dalam meringankan beban warga, khususnya para pengungsi yang kehilangan tempat tinggal.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Menteri ESDM atas bantuan yang telah dikirimkan, mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat untuk kami gunakan bagi masyarakat," ucap Triyanta di Batang Toru pada Senin (15/12/2025).
Sejak terjadinya bencana, Kementerian ESDM terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan, BPBD, TNI-Polri, Tim Siaga Bencana PT Agincourt Resources, serta para relawan.
Berbagai langkah telah dilakukan, mulai dari pendirian posko pengungsian, penyediaan dapur umum, layanan kesehatan, hingga pengerahan alat berat dan helikopter untuk membuka akses jalan serta menyalurkan logistik ke wilayah yang sempat terisolasi.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]