"Kemudian terhadap latar belakang yang bersangkutan, karena ada surat-surat yang menyangkut apa yang diinginkan oleh tersangka ini," kata Karyoto.
Karyoto enggan menyimpulkan maksud surat-surat yang ditemukan dari pelaku. Dia mengatakan pihaknya akan ke Lampung, yang merupakan domisili pelaku, untuk menelusuri lebih lanjut peristiwa penembakan ini.
Baca Juga:
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kasus Masih dalam Penyelidikan
"Kami tidak bisa jelaskan satu-satu, ini masih kita akan teliti. Apakah betul surat ini dibikin yang bersangkutan, karena ada beberapa. Dan memang di situ, makanya kami akan kirimkan anggota kami ke Lampung, tentang background, latar belakang, orang ini sebenarnya bagaimana," ujarnya.
Jenazah Diautopsi
Polisi mengatakan mayat pelaku penembakan kantor MUI Pusat diautopsi di RS Polri Kramat Jati. Polisi menyebut ada sejumlah barang yang ditemukan di dalam tas pelaku.
Baca Juga:
Yan Christian Warinussy Berharap Kapolresta Manokwari Profesional dalam Penanganan Kasus Pencobaan Pembunuhan Terhadap Dirinya
"Diautopsi, nanti dari sanalah baru diketahui penyebab meninggalnya kenapa karena ditemukan juga dalam tasnya barang-barang," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin di kantor MUI.
Dia mengatakan barang itu antara lain obat-obatan, buku rekening, dan surat. Namun Komarudin belum menjelaskan obat apa saja yang ada di dalam tas itu.
"Obat-obatan, buku rekening, dan beberapa lembar surat-surat," ujarnya.[eta/detik]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.