Luhut pun
menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia memiliki program penanaman kembali (replanting) mangrove seluas 630.000
hektar. Dia katakan, itu adalah program replanting
mangrove terbesar di dunia.
"Saya
katakan kami membuat policy
(kebijakan) ini adalah untuk generasi yang akan datang, cucu-cucu kita semua.
Jadi, kami tidak sekadar hanya untuk menyenangkan kalian. Jadi, kalian juga
jangan merasa bahwa kami ini harus menservis kalian, ndak ya, kami servis
pertama adalah generasi yang akan datang di rakyat Indonesia," paparnya.
Baca Juga:
Jokowi: Hadapi Dinamika Global RI Butuh Pemimpin Bernyali Besar
"Dan
itu saya kiramessage(pesan) ituvery clear(sangat
jelas) karena jangan mereka menganggap bahwa kita itu tidak ada disiplin atau
kurang memperhatikan masalah lingkungan," tambah Luhut. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.