"Pak, tadi saya deg-degan saat Bapak akan menerima tongkat keketuaan ASEAN tahun 2023. 'Mengapa?' tanya Pak Jokowi. Dulu waktu Presiden Gus Dur akan melantik Chaeruddin Ismail sebagai Kapolri untuk menggantikan Bimantoro ada insiden. Pak Bimantoro yang harus menyerahkan jabatan Kapolri tidak hadir," ungkapnya.
"Karena Bimantoro tak hadir, protokol istana melapor, 'Bapak Presiden, tongkat yang akan dialihkan tidak ada, Pak Bimantoro tak hadir'. Gus Dur kontan menjawab, 'Begitu saja kok repot. Soal tongkat, beli saja di Pasar Senen dan pelantikan Kapolri dilanjutkan'. Pak Jokowi dan Bu Iriana tertawa," tuturnya. [rgo]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.