WAHANANEWS.CO, Jakarta - Megawati Soekarnoputri, tak hadir dalam pelaksanaan upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 RI di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (17/8/2025). Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengungkap alasan ketua umumnya.
Hasto menyebut Megawati sejak tahun lalu sudah mengikuti upacara internal kader partai di Sekolah PDIP. Sehingga, kata Hasto, hal itu sudah menjadi tradisi.
Baca Juga:
Peringatkan KPK, Megawati Singgung Lembaga yang Dibentuk di Masa Pemerintahannya
"Ya sejak tahun lalu Ibu Megawati sudah merayakan di sekolah partai ini. Sebelumnya partai selalu merayakan di sekolah partai ini, sehingga ini merupakan suatu tradisi yang telah dibangun sejak PDIP," kata Hasto usai acara.
Namun, kata dia, Megawati sebelumnya telah hadir saat mengukuhkan pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka). Pada kesempatan itu, ujar Hasto, Megawati turut berbincang banyak dengan wakil istana, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.
Menurut Hasto, Megawati turut memberikan pesan dan menitip pesan kepada Presiden Prabowo Subianto soal arah bangsa dan negara ke depan.
Baca Juga:
Megawati Resmi Lanjutkan Kepemimpinan PDIP, 26 Tahun Jadi Ketum Tanpa Putus
"Sehingga di situ juga beliau berdialog cukup lama dengan Menteri Sekretaris Negara dan juga menyampaikan berbagai pesan-pesan sebagai Presiden ke-5 tentang arah dan masa depan bangsa dan negara ini, dan juga salam kepada Bapak Presiden Prabowo," katanya.
Megawati masuk dalam daftar tamu kehormatan upacara tersebut sebagai Presiden kelima RI. Absennya Mega menjadi yang kedua sejak 2024. Dia kali terakhir hadir di Istana pada upacara peringatan HUT RI ke-78 pada 2023.
[Redaktur: Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.
