WahanaNews.co | Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan Indonesia di tahun 2024 ini akan melakukan impor beras dengan kuota impor sebanyak 3 juta ton.
Airlangga mengatakan, dari total impor beras yang akan dilakukan ini, sebanyak 2 juta ton sedang dalam proses.
Baca Juga:
Lindungi Industri dan UMKM, Mendag Musnahkan Produk Impor Senilai Rp5,3 Miliar
Hal ini disampaikannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
"Tahun lalu kita sudah impor sekitar 3,5 (juta ton). Tahun ini 2 juta sedang berproses, ini kita siapkan 3 juta," kata Airlangga, Selasa (9/1/2024).
Airlangga mengatakan keputusan impor beras itu sudah diputuskan sejak Februari 2023 lalu. Kendati demikian, dia tidak menyebutkan berapa anggaran untuk impor beras ini.
Baca Juga:
Permendag Nomor 8 Tahun 2024 Membuat Industri Plastik Terancam Terpuruk
"Ya itu kira-kira, itu kan tergantung realisasi harga beras per tonnya berapa," jelasnya lagi.
Lanjut Airlangga, rencana impor beras ini tidak serta merta langsung sebanyak 3 juta ton masuk ke Indonesia. Sebab 3 juta ton merupakan kuota impor, tetapi yang sudah diproses akan masuk di bulan Maret 2024.
"Kita lihat di musim tanam. Jadi diharapkan stok itu masuk, sekarang sampai Maret diharapkan bisa masuk. Sisanya kita lihat lagi kuartal per kuartal," ungkap Airlangga.
