WahanaNews.co | 4 tersangka terkait tambang batu illegal, berhasil di ungkap Unit Tipidter Polres Lampung Utara, petugas mengamankan satu alat berat ekskavator, sementara tersangka ditangkap saat petugas melakukan penggerebekan di Dusun Talang Padang, Desa Ulak Rengas, Kecamatan Abung Tinggi, Kamis (8/9/2022).
Keempat tersangka adalah Sm (42), Jn (38), Nm (35), warga Abung Tinggi serta Sy (52), warga Tegineneng, Pesawaran.
Baca Juga:
Bulan Solidaritas Palestina 2024: Ribuan Masyarakat Lampung Berlayar dan Kibarkan Bendera di Selat Sunda
Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Eko Rendi Oktama menyebutkan, pihaknya menggerebek tambang batu ilegal tersebut setelah mendapat laporan masyarakat.
"Tim dari Unit IV Tipidter Polres Lampung Utara yang dipimpin Aipda Edi Candra langsung turun ke lokasi. Ternyata benar sedang ada kegiatan penambangan batu di tempat tersebut," ujar Kasat Reskrim, Minggu (11/9/2022).
Ia melanjutkan, pihaknya kemudian langsung membawa sejumlah warga yang berada di lokasi berikut alat berat eksavator ke Mapolres setempat. Dari hasil pemeriksaan, pihaknya menetapkan empat orang tersangka.
Baca Juga:
Terjebak Penipuan Pajak, Pedagang Sembako Kehilangan Rp298 Juta dalam Sekejap
"Setelah dilakukan pemeriksaan, kami menetapkan empat orang tersangka. Kini mereka ditahan di Polres. Kami juga masih melakukan pengembangan terhadap kasus ini," kata AKP Eko Rendi Oktama.
Kasatreskrim menjelaskan para tersangka dapat dijerat Pasal 158 Jo Pasal 35 Undang-Undang RI Nomor 3 tahun 2020 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 4 tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan batubara, dengan ancaman hukuman paling lama 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp100 miliar. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.