WAHANANEWS.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto kembali menggebrak panggung politik nasional dengan reshuffle Kabinet Merah Putih yang berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025), dengan menghadirkan wajah-wajah lama dan baru di jajaran menteri, wakil menteri, serta pimpinan lembaga negara.
Dalam pelantikan tersebut, Prabowo menunjuk sejumlah nama berikut:
Baca Juga:
Dialog Presiden Prabowo dengan Gerakan Nurani Bangsa Terkait Reformasi Ekonomi hingga Penegakan Hukum
Djamari Chaniago: Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam)
Erick Thohir: Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora)
Afriansyah Noor: Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker)
Baca Juga:
Prabowo: Teknologi Buka Akses Pendidikan Merata di Indonesia
Rohmat Marzuki: Wakil Menteri Kehutanan (Wamenhut)
Farida Farichah: Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop)
Angga Raka Prabowo: Kepala Badan Komunikasi Pemerintah
Muhammad Qodari: Kepala Staf Kepresidenan (KSP)
Nanik S Deyang: Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN)
Sony Sanjaya: Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN)
Ahmad Dofiri: Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat, dan Reformasi Kepolisian
Sarah Sadiqa: Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)
Djamari Chaniago lahir di Padang pada 8 April 1949 dan merupakan lulusan AKABRI 1971, pernah menjabat Panglima Kostrad, Wakil KSAD, hingga Kepala Staf Umum TNI, sebelum akhirnya dipercaya Prabowo mengisi posisi Menko Polkam.
Erick Thohir yang sebelumnya menjabat Menteri BUMN era Presiden Jokowi dan sempat dipertahankan Prabowo di pos tersebut, kini digeser menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga menggantikan Dito Ariotedjo, sementara posisinya sebagai Ketua Umum PSSI tetap menjadi sorotan publik.
Afriansyah Noor, politikus Partai Bulan Bintang yang pernah menjabat Wamenaker di era Presiden Jokowi, kembali dipercaya mengisi posisi yang sama oleh Prabowo, dan kini juga aktif sebagai Wasekjen Partai Demokrat.
Rohmat Marzuki, Bendahara DPD Partai Gerindra Jawa Tengah sekaligus anggota DPRD Jawa Tengah periode 2024–2029 dari Dapil Grobogan dan Blora, kini diangkat menjadi Wakil Menteri Kehutanan.
Farida Farichah, politisi PKB yang menjabat Sekretaris DPP PKB periode 2024–2029 serta aktif di Fatayat Nahdlatul Ulama, ditunjuk Prabowo sebagai Wakil Menteri Koperasi.
Angga Raka Prabowo, kader loyal Gerindra yang pernah menjabat Wamenkomdigi, kini memimpin Badan Komunikasi Pemerintah, melanjutkan kiprahnya sebagai sosok yang dekat dengan Presiden Prabowo sejak lama.
Muhammad Qodari, pendiri Indo Barometer dan eks Wakil Deputi KSP, kini resmi dilantik sebagai Kepala Staf Kepresidenan menggantikan posisi lamanya yang sebelumnya diisi.
Nanik S Deyang, wartawan senior dan tokoh politik yang dikenal dekat dengan Prabowo sejak Pilpres 2019, dilantik sebagai Wakil Kepala BGN untuk memperkuat program Makan Bergizi Gratis, setelah sebelumnya menjabat Wakil I Badan Pengentasan Kemiskinan.
Ahmad Dofiri, mantan Wakapolri yang pensiun Juni 2025, dipercaya sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat, dan Reformasi Kepolisian, dengan rekam jejak panjang mulai dari Kapolda DIY, Kapolda Jabar, Kabaintelkam Polri, hingga Irwasum Polri.
Sony Sanjaya, lulusan Akpol 1991 yang pernah menjabat Kapolres Simalungun, Majalengka, dan Bandung, kini mendampingi Nanik sebagai Wakil Kepala BGN dengan pengalaman panjang di bidang reserse.
Sarah Sadiqa, lulusan Universitas Trisakti dan Northeastern University, resmi menjadi Kepala LKPP setelah meniti karier sebagai deputi di bidang strategi, kebijakan, hingga pelatihan kompetensi di lembaga tersebut.
[Redaktur: Rinrin Khaltarina]